Picture of Admin

Admin

Table of Contents

Doa Perjalanan: Tulisan Arab, Latin, dan Maknanya

Doa Saat Hendak Bepergian

Berikut ini bacaan doa yang dapat kita ucapkan ketika hendak bepergian, baik untuk perjalanan jauh maupun bepergian untuk jalan-jalan atau traveling. Doa-doa ini bisa menjadi bentuk perlindungan dan harapan agar perjalanan berjalan lancar serta aman.

Beberapa umat Muslim mungkin sering mendengar lafadz-lafadz doa ini, baik itu saat mengikuti kajian keagamaan, belajar tentang pendidikan agama Islam di sekolah, seminar maupun kegiatan lainnya. Ada dua doa yang bisa dibaca, baik itu doa yang bacaannya sedikit pendek atau sedikit panjang. Doa-doa ini bisa diberikan kepada keluarga, orangtua atau anak, tetangga hingga sahabat dan teman yang akan menempuh perjalanan jauh ataupun dekat.

Doa 1: Fii Amanillah

Fii Amanillah adalah doa yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari oleh umat Muslim. Artinya: “Semoga engkau ada dalam lindungan Allah.” Orang Arab yang mayoritas umat muslim lebih banyak mengucapkan “fii amanillah” saat melepas kepergian seseorang di perjalanan.

Ucapan Fii Amanillah bisa berfungsi ganda, selain anjuran untuk hati-hati di jalan, ucapan ini juga berfungsi sebagai doa permohonan kepada Allah agar orang yang akan melakukan perjalanan selalu berada dalam lindungan Allah dan selamat sampai ke tujuan.

Selain pengganti kata hati-hati di jalan bahasa Arab, fii amanillah juga dapat diucapkan pada kondisi tertentu. Misalnya, saat seseorang menghadapi musibah, sedang dalam masalah, atau tengah mengerjakan suatu pekerjaan berbahaya.

Fii amanillah diucapkan supaya orang yang akan jalan-jalan selalu dalam perlindungan dan mendapat keselamatan dari Allah SWT. Setelah menerima ucapan fii amanillah, sebaiknya Anda juga menjawab doa tersebut. Jika kita mendapat ucapan fii amanillah, maka kita disarankan untuk menjawabnya.

Menurut buku Sifat Shalat Nabi SAW oleh Syaikh Muhammad Nashiruddin Al-Albani, dkk, berikut jawaban ucapan fii Amanillah:

مَعَ السَّلاَمَة

Artinya: “Semoga keselamatan menyertaimu.”

Doa 2: Doa Nabi Muhammad SAW

Doa ini diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW ketika mendoakan orang yang hendak berangkat bepergian. Berikut tulisan Arab dan artinya:

Tulisan Arab:

أَسْتَوْدِعُ اللَّهَ دِينَكَ وَأَمَانَتَكَ وَخَوَاتِيمَ عَمَلِكَ زَوَّدَكَ اللهُ التَّقْوَى، وَغَفَرَ ذَنْبَكَ، وَيَسَّرَ لَكَ الْخَيْرَ حَيْثُ مَا كُنْتَ

Latin Arab:

Astaudi’ullaha dinaka wa amanataka wa khowatima ‘amalika zawwadakallahut taqwa wa ghafaro zanbaka wa yassaro lakal khoiro haitsuma kunta.

Artinya:

“Aku menitipkan kepada Allah agamamu, amanahmu dan penutup amalmu. Semoga Allah membekalimu ketakwaan, mengampuni dosa-dosamu, dan memudahkan kebaikan kepadamu di mana pun kamu berada.”

Doa ini berasal dari hadis riwayat Imam Addarimi, Ibnu Khuzaimah dari Anas bin Malik, dia bercerita;

Jika seseorang berkata kepada Nabi Saw.:

“Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku hendak bepergian, maka bekalilah aku.” Maka, Nabi Saw. berdoa, “Zawwadakallahut taqwa (Semoga Allah membekalimu ketakwaan).” Pria itu berkata lagi, “Tambahilah.” Beliau berdoa, “Wa ghafaro zanbaka (Dan semoga Allah mengampuni dosa-dosamu).” Pria itu berkata lagi, “Tambahilah.” Beliau berdoa, “Wa yassaro lakal khoiro haitsuma kunta (Dan semoga memudahkan kebaikan untukmu di mana pun kamu berada).”


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *